Kesehatan: 7 Produk Pereda Nyeri Haid Rekomendasi Exaudia Judith

Kesehatan: 7 Produk Pereda Nyeri Haid Rekomendasi Exaudia Judith

Baik muda maupun dewasa, hampir semua perempuan pasti mengalami siklus menstruasi yang merupakan proses alami setiap bulannya. Menstruation pain, atau nyeri haid, sering kali terasa sangat menyiksa bagi sebagian wanita. Rasa sakit ini sangat mengganggu aktivitas saya, khususnya di hari pertama atau kedua siklus haid.

Nyeri haid bisa membuat kita merasakan pegal di seluruh tubuh, perut melilit, dan kram sampai-sampai tidak bisa bangkit dari kasur! Sakit banget, bukan? It's time to end the pain! Berikut ini saya akan merekomendasikan tujuh produk yang bisa kalian gunakan untuk mengurangi rasa sakit saat menstruasi. Selalu siap sedia produk-produk di bawah ini, ya!

Creator Image
Exaudia Judith Rien
Marketing staff & lifestyle influencer
  • Pfizer
    Ponstan FCT 500 mg


    Exaudia Judith Rien

    Saat nyeri haid tidak bisa ditahan lagi, obat kepercayaan saya adalah Ponstan. Produk ini bermanfaat untuk meredakan nyeri serta peradangan dengan cepat dan ampuh! Ponstan juga efektif untuk meredakan keluhan nyeri sendi, sakit gigi, sakit kepala, dan nyeri haid. Saya sendiri menggunakannya hanya ketika rasa sakit haid sudah memuncak.

    Sebenarnya, obat ini termasuk ke dalam golongan obat antiinflamasi nonsteroid (OAINS). Sesuai anjuran kemasan, obat ini dapat dikonsumsi oleh dewasa dan anak-anak usia 12 tahun ke atas. Namun, Ponstan harus dikonsumsi setelah makan untuk mencegah terjadinya efek samping. Saya biasanya menelan satu kapsul utuh untuk efektivitas maksimum.
  • GSK
    Panadol


    Exaudia Judith Rien

    Siapa sangka, ternyata obat legendaris yang satu ini juga bisa mengurangi nyeri haid, lho! Hal ini karena Panadol mengandung parasetamol yang dapat membantu meredakan nyeri haid sementara. Saya sendiri sering menggunakan Panadol untuk mengurangi sakit kepala saat siklus haid.

    Saya biasanya mulai mengonsumsi Panadol di awal siklus menstruasi atau segera setelah merasakan gejala nyeri. Karena kandungan di dalamnya dapat mengatasi peradangan, otomatis rasa sakit di area perut bagian bawah juga dapat teratasi.

    Jangan lupa untuk mengonsumsi Panadol sesuai dengan petunjuk selama dua hingga tiga hari, atau sampai rasa nyeri hilang. Oh iya, silakan minum obat ini tiga kali sehari setelah makan, ya.
  • Q-Life
    Menstrual Care Patch Pain Relief


    Exaudia Judith Rien

    Q-Life Mentrual Care adalah plester kompres untuk pertolongan pertama pada nyeri dan kram saat mentruasi. Saya menggunakannya sebagai produk praktis yang dapat meringankan rasa sakit pada hari pertama siklus haid. Produk ini memiliki keunggulan kinerja yang cepat dan efektif!

    Hal lainnya yang saya sukai dari produk ini adalah kemampuannya memberikan efek hangat dan relaksasi pada perut yang kram. Kompres ini juga tidak berbau dan terasa nyaman saat ditempelkan di kulit. Selain itu, produk ini juga bukan obat yang harus dikonsumsi. Jadi, plester kompres ini tergolong aman untuk digunakan siapa saja.

    Biasanya, saya menggunakan produk ini dengan cara menempelkannya di perut ataupun di celana dalam. Setelah tiap jam penggunaannya, istirahatkanlah kulit dengan cara melepas kompres ini selama minimal lima menit. Namun, berhati-hatilah agar tidak terlalu lama menggunakannya karena bisa menyebabkan kulit terbakar.
  • IBUPROFEN


    Exaudia Judith Rien

    IBUPROFEN sebenarnya lebih sering digunakan untuk mengatasi demam, sakit kepala, atau sakit gigi. Namun, ketika saya mencobanya, ternyata obat ini juga cocok digunakan sebagai obat pereda nyeri haid.

    Nyatanya, IBUPROFEN memiliki kandungan yang dapat menurunkan produksi prostaglandin yang memicu kram perut. Jika kalian belum pernah memakai obat ini, saya sarankan untuk mengikuti dosis minimum efektif yang dianjurkan. Jangan lupa untuk makan terlebih dahulu sebelum minum obat ini, ya!

    Ketika gejala kram perut mulai muncul, segera minum IBUPROFEN sampai dua atau tiga hari setelahnya. Namun, kandungan ibuprofen mungkin memiliki efek samping negatif bagi sejumlah orang. Karena itu, saya sarankan untuk memastikan apakah kalian dapat meminum obat ini. Jika masih ragu, sebaiknya berkonsultasilah terlebih dahulu dengan dokter.
  • Scan
    Alif 500 Naproxen sodium


    Exaudia Judith Rien

    Naproxen Sodium merupakan obat golongan OAINS yang mempunyai sifat analgesik dan antipiretik. Karena itu, obat ini biasa digunakan untuk mengurangi nyeri, bengkak, dan kemerahan. Namun, jangan salah! Setelah saya mencobanya, ternyata obat ini juga mampu mengurangi nyeri pada saat haid, lho!

    Naproxen termasuk obat pereda nyeri yang ampuh meringankan kram perut saat haid. Sama seperti produk sebelumnya, obat ini juga mampu menghambat produksi prostaglandin yang merupakan penyebab peradangan dan nyeri saat menstruasi.

    Saya sarankan untuk mengonsumsi obat ini sesuai arahan dokter. Biasanya, saya meminum obat ini dua hingga tiga kali sehari. Sebaiknya, jangan berbaring selama sepuluh menit setelah meminum obat ini untuk menghindari risiko terjadinya refluks.
  • Mbok Legend
    Jamu Kunyit Asam 1 Liter


    Exaudia Judith Rien

    Ini adalah solusi tradisional yang tetap efektif hingga sekarang! Kunyit asam ini ampuh melawan premenstrual syndrome (PMS) dengan cara memperkuat daya tahan tubuh. Saya sendiri meminum jamu ini karena sudah terbukti mampu mengatasi gejala-gejala PMS, seperti sakit kepala, lemas, hingga jerawat.

    Selain kram perut dan nyeri, biasanya seluruh tubuh juga akan terasa nyeri ketika PMS. Nah, untungnya kandungan analgesik pada kunyit dapat membantu mengurangi nyeri pada bagian tubuh. Selain itu, kandungan curcumin dari kunyit juga mampu menghambat produksi prostaglandin.

    Jamu yang saya rekomendasikan ini adalah jamu tradisional yang dibuat dari rempah asli, bukan dari bubuk. Selain itu, saya juga memilih produk ini karena tidak mengandung pemanis, pewarna, pengawet, ataupun pengental buatan. Jamu ini dapat disimpan di kulkas selama sekitar satu minggu.
  • Essenzo
    Lemongrass Essential Oil


    Exaudia Judith Rien

    Lemongrass essential oil memiliki berbagai manfaat bagi tubuh, termasuk untuk detoksifikasi, relaksasi otot yang tegang, dan meringankan gangguan pencernaan. Saya sendiri menggunakannya untuk mengurangi rasa sakit ketika sedang haid.

    Harganya memang jauh lebih mahal dibandingkan solusi lainnya yang saya sebutkan di atas. Namun, dengan menggunakan minyak esensial, kita bisa mengurangi risiko efek samping dari obat-obatan yang dikonsumsi. Selain itu, minyak esensial juga tidak menyebabkan ketergantungan.

    Cara penggunaannya juga cukup simpel. Kalian dapat mengoleskan essential oil ini ke permukaan kulit, seperti bagian punggung atau perut yang kram, dengan gerakan memutar. Jika ingin merasa lebih relaks, kalian juga dapat menghirup aromanya dengan menambahkan minyak ini ke diffuser atau dihirup secara langsung.