7 Rekomendasi Pilihan Bacaan untuk Akhir Pekan

7 Rekomendasi Pilihan Bacaan untuk Akhir Pekan

Di sela-sela aktivitas harian yang melelahkan dan membuat jenuh, buku menjadi salah satu teman terbaik. Dengan membaca, saya merasa rileks dan bisa melupakan sejenak segala permasalahan. Jadi, selain menulis blog, saya juga suka membaca buku dengan berbagai genre di akhir pekan. Banyaknya pilihan buku-buku yang menarik untuk dibaca kadang kala membuat saya bingung sendiri ingin membaca buku apa. 


Untuk itu, kali ini saya ingin merekomendasikan tujuh buku yang pas untuk dibaca di waktu senggang. Saya harap dengan membaca tulisan ini kalian dapat menemukan buku yang mampu membuat weekend semakin seru dan menyenangkan.


Creator Image
Antin Aprianti
Lifestyle blogger
  • Fakhrisina Amalia
    Represi


    Antin Aprianti

    Novel ini bercerita tentang tokoh Anna yang mengalami mental illness dan proses ia menjalani healing. Diawali dengan Anna yang mencoba bunuh diri, pembaca diajak menyelami luka masa lalu Anna melalui sesi konseling dengan psikolognya. Fakhrisina Amalia sungguh apik dalam menuliskan cerita dalam novel ini. Dengan latar belakang pendidikan psikologinya, sesi konseling Anna terasa begitu nyata. 


    Pembaca dibawa hanyut dalam kisah kelam masa lalu Anna. Rasa kecewa, amarah, emosi, putus asa, dan kesedihan Anna membuat pembaca menarik napas panjang karena ikut merasakannya. Meskipun termasuk novel young adult, buku ini mengangkat tema yang menarik untuk dibaca di akhir pekan. Apalagi ceritanya relateable dengan kehidupan remaja modern saat ini.

  • Pidi Baiq
    Dilan: Dia Adalah Dilanku Tahun 1990


    Antin Aprianti

    Novel ini bercerita tentang kisah cinta muda mudi tahun 1990 bernama Dilan dan Milea. Dilan 1990 menjadi salah satu buku karya Pidi Baiq yang seru untuk dibaca di akhir pekan. Cerita yang dikemas dengan bahasa ringan dan gombalan nyeleneh membuat buku ini sangat menghibur. 


    Sejujurnya, buku ini lebih banyak memuat percakapan antara Dilan dan Milea. Namun, obrolan mereka yang tak biasa membuat pembaca sulit melepaskan buku ini sampai selesai. Pidi Baiq membangun tokoh Dilan dengan sangat baik. Jadi, sangat wajar jika setelah membaca buku ini pembaca akan mendambakan memiliki pacar seperti Dilan. Selain Dilan 1990, masih ada dua seri buku lainnya yang berjudul Dilan 1991 dan Milea: Suara dari Dilan.

  • Ika Natassa
    The Architecture Of Love


    Antin Aprianti

    Setiap orang pasti memiliki masa lalu, entah itu masa lalu yang ingin dikenang atau malah ingin dilupakan. Di buku ini, Ika Natassa mengangkat tema tersebut dalam kisah Raya dan River yang kabur ke Amerika untuk melupakan masa lalunya. 


    Raya ke Amerika untuk mencari muse menulisnya. Sedangkan, River ingin tinggal di negara yang tak pernah tidur seperti Amerika. Raya dan River bertemu secara tak sengaja pada perayaan tahun baru. Pertemuan tersebut kemudian membawa mereka ke perkenalan dan pertemuan-pertemuan lainnya. 


    Hal yang selalu membuat saya salut pada Ika Natassa adalah penggambaran tokoh, profesi, dan latar tempat yang begitu detail. Tokoh dalam buku ini seolah nyata. Pembaca juga seolah ikut berada di Amerika dan menyaksikan arsitektur yang digambarkan di buku ini. Saking detailnya, kalian yang membaca di rumah bisa merasa seolah sedang traveling ke Amerika!

  • Buya Hamka
    Di Dalam Lembah Kehidupan


    Antin Aprianti

    Buku ini memuat 12 cerita pendek karya Hamka yang sungguh menguras air mata ketika membacanya. Di setiap cerita, pembaca diajak menyelami persoalan hidup yang beragam. Cerita tentang kemiskinan, penderitaan, dan kesedihan tergambar di hampir setiap cerita. Membaca buku ini menyadarkan saya bahwa dalam hidup ini tak semuanya berakhir manis seperti di cerita-cerita dongeng.


    Walaupun latar ceritanya sekitar tahun 1920-an, buku ini masih relevan dengan kehidupan saat ini. Hal yang saya suka dari buku ini adalah banyak sekali pelajaran hidup yang bisa dicontoh. Hampir semua ceritanya mengandung pesan positif. Bacalah buku ini untuk menambah aura positif pada keseharian kalian.

  • Inesia Pratiwi
    Our Hope


    Antin Aprianti

    Saat ini banyak novel yang berawal dari Wattpad, salah satunya Our Hope karya Inesia Pratiwi. Our Hope berkisah tentang Eva dan Eza, kakak beradik yang lingkaran cintanya selalu berpusat pada laki-laki yang sama. Kisah cinta yang diceritakan dalam buku ini sungguh rumit. Saling melepaskan, mengorbankan, dan merelakan pun ada. Buku ini juga bercerita tentang cinta yang tak terbalas, rumah tangga yang semu, dan hati yang semakin rapuh.


    Membaca buku ini membuat perasaan pembaca dibuat kesal dan gemas sendiri. Rasanya saya ingin mengumpat dalam hati karena perlakuan-perlakuan yang diterima sang tokoh utama Eva. Bacalah buku ini jika kalian menginginkan buku kisah cinta yang rumit, tetapi tetap seru untuk dibaca.

  • Alitt Susanto
    Relationshit


    Antin Aprianti

    Hubungan bukan melulu tentang pasangan, tetapi lebih luas dari itu. Kadang kala, hubungan juga tak selalu berakhir bahagia. Begitulah yang diceritakan oleh Alitt Susanto dalam buku Relationshit. Buku ini bercerita tentang kegagalan hubungannya dengan teman, orang tua, adik, kakek, pacar, mantan, gebetan, dan benda kesayangannya.


    Kisah dalam buku ini diambil dari kehidupan sang penulisnya yang diceritakan dengan cara menyenangkan. Sosok Alitt yang memang lucu begitu tergambar di buku ini. Ia mengemas cerita sederhana kehidupan sehari-hari dengan humor yang mengocok perut. Pembaca pun jadi terhibur.


    Banyak nilai positif yang bisa dicontoh dari buku ini, terutama nasihat ibu dan kakeknya. Pas untuk kalian yang mencari bacaan ringan, tetapi tetap kaya akan pelajaran hidup.

  • Almira Bastari
    Resign!


    Antin Aprianti

    Kalau kalian ingin mengetahui bagaimana cara resign yang baik dan benar, kalian tak akan mendapatkannya di buku ini. Namun, kalau kalian ingin tahu asam garam di dunia kerja, buku ini tepat untuk kalian baca. Resign bercerita tentang suka duka di tempat kerja Alranita, Carlo, Karenina, dan Andre bersama sang bos, Tigran.


    Banyak bagian lucu di buku ini yang membuat saya tergelak, seperti saat Alranita dan teman-temannya asyik merumpi. Humor-humor segarnya membuat buku ini benar-benar cocok sebagai hiburan di akhir pekan. Jika kalian sedang jenuh dengan urusan pekerjaan, bacalah buku ini sebagai sarana refreshing!