7 Rekomendasi Produk Sunscreen Korea SPF 50+

7 Rekomendasi Produk Sunscreen Korea SPF 50+

Ajakan untuk menggunakan sunscreen pasti sudah sering kalian dengar, bukan? Meskipun ada banyak produk perawatan kulit lainnya, sunscreen tetap memegang peran penting dalam ritual skincare untuk sehari-hari. Alasannya adalah fungsi sunscreen yang memang cukup krusial dalam menjaga kesehatan kulit.
Berbagai brand kosmetik pun memahami hal ini sehingga mereka berlomba-lomba merilis produk sunscreen ke pasaran, termasuk brand dari Korea. Ada bermacam sunscreen dengan beragam formula yang bisa dipilih sesuai kebutuhan kulit kalian. Buat yang bingung harus membeli produk yang mana, saya sudah mencoba tujuh sunscreen Korea dengan kandungan SPF 50+ yang bisa kalian jadikan pilihan.

Creator Image
Icha Amalia
Beauty blogger
  • Some By Mi
    Truecica Mineral 100 Calming Suncream SPF50+/PA++++


    Icha Amalia

    Dilihat dari segi harga, menurut saya produk ini sangat terjangkau. Kemasannya klasik, berbentuk tube dan tutup ulir, dengan kombinasi warna hijau, putih, dan hitam yang khas dari Some By Mi. Produk ini adalah tipe mineral atau physical sunscreen yang hanya menggunakan titanium dioxide dan zinc oxide saja sebagai perlindungan terhadap UV. Salah satu kandungan unggulannya berupa Centella asiatica yang dapat membantu meredakan inflamasi dan menenangkan kulit.
    Mineral sunscreen sering kali dihindari karena efek whitecast-nya. Namun, kalian tidak perlu khawatir soal residu yang mungkin tertinggal di wajah jika menggunakan sunscreen ini. Di kulit saya, whitecast-nya tidak berlebihan dan hanya memberikan slightly tone up effect saja. Yang paling saya suka, di samping hasil akhirnya yang semi matte dan oil control yang bagus, sunscreen ini ternyata juga cukup melembapkan.
  • COSRX
    Aloe Soothing Sun Cream SPF50+/PA+++


    Icha Amalia

    Sunscreen dari COSRX yang satu ini merupakan tipe hybrid dengan kombinasi antara chemical dan physical UV filters. Produk ini mengandung 5.500 ppm aloe arborescens leaf extract yang diklaim dapat melembapkan dan memberi efek soothing pada kulit. Aroma aloe-nya kental dan cukup kuat, tetapi tidak bertahan terlalu lama.

    Selain itu, saya juga suka kemasannya yang dibuat dengan tutup flip top dan tube plastik yang tidak keras sehingga isinya mudah dikeluarkan. Tekstur krimnya juga sangat lembut sehingga sunscreen ini mudah diratakan dan cepat menyatu dengan kulit. Sesuai dengan klaimnya, sunscreen ini memang efektif melembapkan. Rasanya lebih occlusive dengan hasil akhir yang dewy tanpa whitecast, tetapi tidak terasa greasy.
  • Mamonde
    Everyday Aqua Sun Cream SPF50+/PA++++


    Icha Amalia

    Kemasannya yang berwarna kuning terang berhasil menarik perhatian saya. Ditambah dengan desain khas Mamonde yang cukup unik, sunscreen ini makin terlihat berbeda. Krimnya cenderung lebih watery dengan aroma fragrance yang flowery. Teksturnya tersebut menjadikan produk ini sangat mudah dibaurkan dan lebih cepat mengering. Rasanya nyaman sekali di kulit, ringan, tanpa whitecast sekaligus melembapkan.
    Produk ini mengandung Calendula extract yang disebut-sebut efektif menghidrasi dan menutrisi, serta membantu regenerasi kulit. Selain itu, saya juga suka efek glowing yang terlihat setelah pengaplikasiannya. Meskipun efek glowing-nya mungkin akan terkesan berlebihan untuk kulit yang berminyak, produk ini bisa membuat kulit normal dan kering terlihat lebih sehat alami.
  • A'pieu
    Everyday Sun Gel SPF 50+/PA ++++


    Icha Amalia

    Chemical sunscreen yang satu ini mengandung psidium guajava fruit (guava) extract yang dapat berfungsi sebagai antioksidan. Selain memberikan proteksi, sunscreen ini diklaim dapat memberikan efek segar dan lembap pada kulit. Warna krimnya putih susu dengan konsistensi yang watery. Tentunya bisa meresap cepat dan tidak terasa lengket sama sekali.
    Setelah dioleskan merata, sunscreen ini bisa menyatu dengan baik di kulit tanpa whitecast sedikit pun. Aromanya segar ala buah-buahan, tetapi wanginya tidak terlalu tajam. Tidak banyak sunscreen yang bisa digunakan semua jenis kulit. Menurut saya, sunscreen ini termasuk salah satunya. Rasanya cukup melembapkan bagi kulit normal dan kering sekaligus terasa ringan bagi kulit kombinasi dan berminyak.
  • Etude House
    Sunprise Mild Watery Light SPF 50+/PA+++


    Icha Amalia

    Di antara sekian banyak sunscreen dari Etude House, seri Sunprise ini termasuk yang paling populer. Bahkan sering kali masuk di jajaran best seller di website kosmetik Korea. Saya memutuskan untuk mencobanya karena tertarik dengan klaim formula ringan yang ditawarkan. Bentuknya gel berwarna kehijauan dengan aroma citrus yang segar dan cukup kuat. 

    Dibandingkan dengan sunscreen gel saya yang lainnya, konsistensi gel dari produk ini cenderung lebih thick. Performa chemical sunscreen ini sudah sesuai dengan klaimnya, ringan dan tidak lengket. Hasil akhirnya yang terlihat dewy dan basah mungkin akan terasa kurang nyaman di kulit yang berminyak. Namun, menurut saya ini tidak akan mengganggu untuk kulit kering.
  • Innisfree
    Intensive Long-lasting Sunscreen SPF50+/PA++++


    Icha Amalia

    Produk ini merupakan hybrid sunscreen dengan campuran nano zinc oxide dan beberapa chemical UV filters. Formulanya dibuat water-resistant sehingga tidak mudah luntur. Krimnya thick berwarna putih dengan konsistensi yang tidak terlalu kental, tetapi juga tidak watery. Hasilnya matte dan punya oil control yang bagus.
    Meskipun tipenya hybrid, whitecast yang dihasilkan setelah pengaplikasian cukup kentara. Maka dari itu, saya kurang merekomendasikan produk ini untuk dark dan medium skin tone karena whitecast-nya bisa jadi berlebihan. Buat saya, sunscreen ini paling nyaman untuk digunakan di luar ruangan, terutama saat melakukan aktivitas yang berdekatan dengan air. Klaim water-resistant-nya terbukti, cukup tahan air dan keringat sehingga cocok untuk dipakai saat bermain di sekitar pantai.
  • The Saem
    Eco Earth Power Pink Sun Cream SPF50+ PA++++


    Icha Amalia

    Sunscreen ini diformulasikan dengan physical UV filters dan calamine powder untuk membantu menenangkan kulit sekaligus melindunginya. Hasil akhirnya matte dan akan lebih mudah diratakan pada permukaan kulit yang lembap karena tekstur krimnya yang thick dan kental. 

    Jika langsung dipakaikan pada kulit yang kering, produk ini akan cenderung meninggalkan white streak atau garis-garis putih yang terlihat patchy. Saran saya, gunakanlah face mist atau oleskan moisturizer terlebih dahulu sebelum aplikasinya.

    Kebanyakan efek whitecast dari physical sunscreen akan membuat wajah terlihat putih atau abu-abu. Namun, sunscreen ini adalah pengecualian karena justru berwarna merah muda. Di kulit saya, hasilnya terlihat seperti sedang memakai tone up cream dengan hint berwarna pink, yang secara tidak langsung membuat wajah saya terlihat lebih merona.