7 Rekomendasi Produk Dekorasi untuk Rumah Minimalis

7 Rekomendasi Produk Dekorasi untuk Rumah Minimalis

Kebutuhan akan rumah tinggal zaman sekarang semakin meningkat. Karena jumlah lahan yang semakin terbatas, hasilnya rumah-rumah pun dibangun di atas lahan-lahan yang mungil. Gaya desain rumahnya sendiri akhirnya juga disesuaikan. Kini, gaya desain rumah--baik eksterior maupun interior--justru semakin minimalis. Hal ini mencerminkan gaya hidup dan mindset orang-orang zaman now yang suka kepraktisan, lebih sibuk, dan tidak ingin terlalu ribet dengan detail.
Begitu juga dengan barang-barang yang ada di dalam rumah. Tren furnitur dan dekorasi rumah saat ini juga bergaya minimalis. Saya sendiri juga menyukai furnitur dan dekorasi yang minimalis. Selain simpel, multifungsi, dan tidak makan tempat, perabotan ini juga lebih mudah dan cepat dibersihkan. Namun, agar terlihat cantik dan bikin betah, tetap harus ada unsur dekorasinya. Nah, berikut adalah beberapa rekomendasi produk favorit saya untuk mendekorasi rumah minimalis yang cantik dan hemat ruang.

Creator Image
Carolina Ratri
Home decor enthusiast, lifestyle blogger & writer
  • Hiasan Dinding Motif Ilalang


    Carolina Ratri

    Meski tinggal di rumah bergaya minimalis, jangan biarkan dinding kosong dan polos tanpa hiasan. Dekorasi pengisi bidang di dinding is a must! Selain mengisinya dengan pigura-pigura foto keluarga, kita juga bisa mengisinya dengan lukisan-lukisan. Sesuaikanlah lukisannya dengan gaya rumah minimalis kita. Pilih yang bisa standout di dalam ruangan, seperti Lukisan Ilalang black and white ini.
    Tanpa terlalu banyak warna, lukisan ini justru akan menonjol jika dipasang di dinding rumah minimalis kita. Perhatian akan langsung tertuju padanya. Lukisan handmade ini terdiri atas empat bagian terpisah, yang bila digabungkan ukuran totalnya adalah 80 cm x 60 cm. Nah, pemasangannya memang agak tricky. Seperti halnya puzzle, kita harus menyusunnya dengan pas.
  • Woodpecker Er Rak Dinding Minimalis 3 Cubes


    Carolina Ratri

    Memiliki rumah mungil dengan gaya minimalis bukan berarti kita tidak memiliki ruang untuk mendekor. Rumah tidak hanya terdiri atas permukaan datar seperti lantai, tetapi juga punya dinding yang bisa kita manfaatkan. Floating cubes seperti ini adalah salah satu favorit saya. Simpel, tidak banyak gaya, tetapi bisa dikomposisikan dengan manis.
    Anda bisa mengisinya dengan foto-foto keluarga, atau bisa juga dipakai untuk menaruh pernak-pernik hiasan seperti vas bunga bergaya minimalis. Namun, saya lebih sering memakainya untuk menaruh buku-buku. 

    Ya, buku-buku saya memang tersebar di seantero rumah. Supaya tidak berserakan, saya memasang floating cubes ini di beberapa ruangan; di ruang keluarga, kamar tidur, dan juga teras samping. Jadi, di mana pun saya berada, buku selalu tersedia dan bisa langsung dibaca.
  • Karpet Kanvas dengan Busa


    Carolina Ratri

    Salah satu trik agar rumah minimalis berukuran mungil tidak terlihat sempit adalah dengan cara menghindari pembatasan ruang. Sebisa mungkin, pertahankanlah keterbukaan antar-ruang di dalam rumah. Nah, penggunaan karpet merupakan salah satu strategi untuk mempertahankan open plan dalam interior rumah.
    Bentangkan saja karpet di ruang keluarga, maka ruang "imajiner" akan tercipta. Kita bisa memanfaatkannya untuk aktivitas keluarga seperti menonton TV, membaca buku sembari gegoleran, hingga bermain. 

    Saya sendiri lebih menyukai karpet berbahan kanvas ketimbang bahan lainnya. Sebab, karpet jenis ini lebih praktis karena bisa kita cuci sendiri tanpa harus dibawa ke laundry. Jadi, saya bisa sering-sering mencucinya agar selalu bersih. 

    Karpet kanvas dengan busa ini juga sangat awet dan tahan banting. Selain itu, karpet ini juga nyaman dipakai duduk oleh anak-anak yang sedang bermain. Pilihlah warna hitam supaya tidak terlalu mudah terlihat kotor.
  • Suede Bean Bag


    Carolina Ratri

    Sofa? Wah, it's so yesterday. Bila kita tinggal di rumah minimalis yang mungil, sebaiknya tidak usah menggunakan sofa yang berukuran besar. Kita bisa memilih bean bag sebagai gantinya. Bean bag ini adalah barang kesayangan keluarga kami. Tidak pernah kosong, selalu saja ada yang mendudukinya. Sering juga bean bag ini dijadikan sandaran kepala saat duduk di lantai. Menurut saya, produk ini sangat multifungsi!
    Ada banyak bean bag yang ditawarkan di pasaran. Namun, saya lebih memilih yang berbahan suede karena tidak panas. Untuk pemakaian di dalam ruangan, bahan suede memang lebih disarankan. Bila kalian ingin menggunakannya di luar ruangan, bean bag yang berbahan polyester akan lebih cocok.

    Isi bean bag ini adalah butiran styrofoam. Cover-nya dilengkapi ritsleting sehingga mudah dilepas dan dicuci bila kotor. Kita juga bisa mengganti cover-nya bila ingin berganti warna atau mengubah suasana. Sebenarnya, kita bisa membeli isi bean bag dengan cover-nya secara terpisah. Namun, saya sarankan untuk membeli langsung dengan isinya agar tidak repot. Bila dihitung pun, harganya tidak akan jauh beda.
  • Stiletto in Style
    Meja Kopi - Groceries


    Carolina Ratri

    Prinsip rumah minimalis adalah menghindari furnitur atau perabot yang tidak terlalu fungsional. Kalau bisa, pilihlah furnitur yang bisa disimpan atau disingkirkan dengan mudah saat tidak digunakan. Dengan demikian, ruangan di dalam rumah akan terasa lebih lega. Meja kopi ini adalah salah satunya.

    Meja kopi ini sangat ringan dan bisa digeser atau diangkut ke mana pun dengan mudah. Desainnya simpel dan rapi, yang akan cocok dengan rumah bergaya minimalis. Ukurannya juga kecil dan tidak makan tempat.

    Selain itu, meja kopi ini terbuat dari jati belanda, yang katanya bisa bebas rayap. Memang, rayap di kayu adalah salah satu musuh yang paling malas untuk dihadapi. Tak jarang perabot kayu yang usianya baru beberapa minggu pun bisa saja dimakan oleh rayap. Nah, kayu jati belanda ini konon lebih tahan terhadap serangan rayap dibandingkan jenis kayu lainnya. Jadi, bisa dipastikan meja ini juga akan lebih awet.
  • Giant Wall Clock


    Carolina Ratri

    Untuk rumah minimalis berukuran mungil, semua barang yang dipakai haruslah fungsional, kalau bisa bahkan multifungsi. Salah satu barang penting yang harus ada di dalam rumah saya adalah jam dinding. Meskipun sekarang banyak yang mengecek waktu menggunakan ponsel, rasanya belum mantap kalau belum melihat jam.
    Jam dinding menjadi salah satu benda yang menjadi primadona di ruang tengah. Untuk rumah minimalis yang kekinian, rasanya tidak cocok jika hanya memakai jam konvensional. Cobalah pakai jam dinding berukuran raksasa ini. Oh ya, jam ini juga tidak menghasilkan suara, lho! Jadi, di malam hari kita tidak akan terganggu dengan suara tiktok dari jam dinding. 

    Jam ini dilengkapi lapisan khusus untuk melindungi dari uap dan air sehingga awet dan tahan lama. Jam ini juga tidak memerlukan perawatan rutin. Hanya saja, pemasangannya lebih susah dibanding dengan jam dinding biasa. Kita harus memasang satu-persatu angkanya di dinding. Namun, usaha kita akan terbayar dengan hasil akhirnya yang sangat cantik.
  • Square Pegboard


    Carolina Ratri

    Inilah salah satu benda kesayangan kami di rumah. Pegboard yang bisa dipakai untuk apa saja, mulai dari menaruh pot-pot bunga, hingga perintilan seperti kunci mobil, kunci rumah, atau surat-surat tagihan. Seperti halnya rak cubes, saya juga memasang pegboard ini di beberapa tempat dalam rumah. Saya bahkan memasangnya di garasi, untuk menaruh segala macam peralatan bengkel mobil punya si bapak rumah.
    Pegboard ini terbuat dari bahan MDF yang ringan. Selain yang berbentuk square, ada juga yang bentuk persegi panjang. Dalam kemasan jualnya sudah termasuk hook atau gantungan. Namun, kita juga bisa membelinya lagi secara terpisah jika gantungannya dirasa kurang. Selain menambah hook, saya juga biasanya membeli ambalan. Cara memasangnya juga mudah, kita tinggal mengikuti petunjuk yang tertera saja.