Kebutuhan rumah tangga
Elektronik rumah tangga
Komputer & laptop
Kamera
Perawatan tubuh & kecantikan
Kesehatan
Makanan & minuman
Peralatan dapur
Fashion wanita
Fashion pria
Fashion anak
Ibu & anak
Interior & furnitur
Hobi
Outdoor & sports
DIY & tools
Perawatan hewan
Buku
Peralatan kantor & alat tulis
Otomotif
Perlengkapan pesta & hadiah
Handphone & tablet
Gaming
Program & aplikasi
Travelling
Kamera digital single-lens reflex (DSLR) bisa membuat foto traveling, acara sekolah, atau olahraga jadi lebih berkesan. Namun, kamera DSLR lebih rumit pengoperasiannya dan lebih tinggi harganya dibandingkan kamera biasa. Banyaknya model yang tersedia juga pasti membingungkan Anda.
Dari banyaknya kamera DSLR terbaik di pasaran, merek Canon memiliki popularitas tinggi. Ini sangat wajar mengingat tipenya yang bagus, mulai dari entry level hingga profesional. Nah, kami akan menjelaskan cara memilih kamera Canon terbaik dan memberi rekomendasi kamera DSLR Canon terbaik. Tidak lupa, fotografer Indonesia, Beawiharta, juga ikut memberikan komentarnya di artikel ini.
Beawiharta adalah seorang freelance photographer yang menyenangi fotografi dan sering berbagi cerita lewat foto-fotonya. Belajar fotografi pada era film seluloid, ia kemudian memulai kariernya sebagai fotografer komersial. Dengan pengalamannya menjadi wartawan foto selama 25 tahun untuk kawasan Asia, Beawiharta pernah memakai Nikon, Canon, dan Fujifilm mirrorless yang kini menjadi favoritnya. Beawiharta selalu menyukai foto dokumenter yang bercerita tentang orang-orang yang dijumpainya di mana pun.
mybest adalah situs layanan informasi produk rekomendasi berdasarkan uji coba menyeluruh serta bantuan pendapat oleh pakar. Menghasilkan konten setiap hari, mybest menyediakan pengalaman memilih terbaik bagi lebih dari 3 juta user per bulannya. Berbagai tema konten, mulai dari kosmetik, kebutuhan sehari-hari, elektronik rumah tangga, hingga jasa bisa ditemukan di mybest.
Pakar dalam artikel ini hanya meninjau isi cara memilih. Produk dan layanan yang direkomendasikan bukanlah pilihan dari pakar.
Sebagai sebuah pabrikan besar dan sudah ada sejak lama, Canon merupakan merek kamera dengan popularitas yang terbesar di dunia. Merek kamera yang lahir dan tumbuh di Jepang ini sekarang memiliki lebih dari 25 jenis kamera DSLR. Ya, jumlah yang tidak sedikit.
Lalu, manakah yang tergolong sebagai kamera DSLR Canon terbaik? Saya sudah mencoba lebih dari 20 jenis kamera Canon. Kali ini saya akan membaginya dalam tiga kelompok, yaitu kelompok profesional, kelompok hobi berat fotografi, dan kelompok pemula.
Bagi Anda yang berencana membeli kamera DSLR untuk pertama kali, Anda bisa mencoba Canon seri EOS Kiss. Di Indonesia sendiri, seri EOS Kiss ini dipasarkan dengan nama lain tanpa embel-embel Kiss. Seri kamera ini memiliki berbagai fitur yang bisa menghasilkan foto cantik secara otomatis sehingga tidak menyulitkan para pemula.
Selain itu, seri EOS Kiss juga populer karena bobotnya yang ringan. Sebagai perbandingan, kamera level menengah EOS 5D Mark IV memiliki bobot ±890 gram. Sementara itu, EOS Kiss X9 atau EOS 200D hanya berbobot setengahnya, yakni sekitar 405–410 gram. Berhubung cukup ringan dan mudah digunakan, seri ini sangat cocok untuk pemula.
Kelompok pemula adalah kelompok yang baru belajar memotret. Kelompok yang baru mengenal fotografi ini biasanya akan memilih kamera dengan harga di bawah sepuluh juta rupiah. Dengan begitu, mereka tidak akan menghabiskan banyak dana jika kemudian tidak meneruskan hobinya ini.
Sebaliknya, jika ingin serius, mereka biasanya akan menaikkan kemampuan kameranya dengan membeli kamera yang lebih bagus. Kelompok ini rata-rata akan memilih Canon EOS 800D dan Canon EOS 200D.
Kamera-kamera pada level ini ditandai dengan kualitas gambar yang lebih unggul dibandingkan kamera untuk level pemula. Hal tersebut dimungkinkan karena sebagian besar bersensor full frame dan fitur autofokusnya juga sangat baik.
Selain itu, kamera di level ini juga dilengkapi fitur soft shutter. Fitur tersebut memungkinkan kamera tidak menimbulkan suara untuk sekali bidik ataupun saat melakukan continuous shoot. Pengoperasian yang mudah juga merupakan nilai tambahnya.
Kelompok yang kedua adalah kelompok hobi berat fotografi. Biasanya mereka memilih Canon EOS 5D Mark IV, Canon EOS 6D Mark III, Canon EOS 7D Mark II, atau Canon EOS 80D.
Seri ini dilengkapi dengan Dual DIGIC 6, sensor full frame, serta continuous shoot hingga 14 fps (frame per second). Kombinasi ketiganya memungkinkan Anda untuk menangkap pesona objek yang sedang bergerak secara maksimal. Tentu saja model ini juga sangat direkomendasikan untuk pengambilan video atau gambar pada malam hari.
Kelompok profesional adalah kelompok yang menghasilkan uang dari kameranya. Kelompok ini rata-rata akan memilih kamera Canon satu digit yang terbagus saat ini. Pilihan kameranya biasanya adalah Canon EOS-1D X Mark II, Canon EOS 5DS R, dan Canon EOS 5D Mark IV.
Jadi, sebelum memilih kamera, kalian harus tahu kalian dari kelompok mana. Dari situ kalian bisa memilih salah satu kamera yang terbaik berdasarkan kelompok tersebut.
Anda ingin memotret objek yang bergerak cepat, seperti pesawat terbang, kereta api, mobil, burung, dan sebagainya? Pilihlah kamera yang memiliki kecepatan autofokus tinggi. Berhubung objek bergerak sulit untuk didekati, sebaiknya pilihlah model kamera dengan akurasi fokus tinggi.
Anda juga dapat mengambil foto berkualitas tinggi menggunakan kamera bersensor full frame dengan jumlah continuous shoot tinggi. Kami merekomendasikan EOS 5D Mark IV, EOS 6D Mark II, dan EOS 90D. Sementara itu, untuk kamera dengan sensor Advanced Photo System type–C (APS-C), EOS 200D bisa menjadi pilihan.
Sistem ini menganalisis adegan pengambilan gambar berdasarkan tingkat kecerahan, pergerakan, kontras, dan jarak objek, lalu memfokuskannya dengan cepat. Model dalam kategori ini juga direkomendasikan untuk memotret atau merekam hewan peliharaan yang pergerakannya tidak bisa diprediksi.
Namun, dengan adanya Vari-angle, Anda bisa menikmati pengambilan gambar dari segala sudut. Rekomendasi terbaiknya adalah EOS 6D Mark II dan EOS Kiss X9/EOS 200D.
Jika Anda ingin memotret pemandangan malam, pilih model kamera dengan jangkauan ISO (sensitivitas terhadap cahaya) yang luas. Makin tinggi nilai ISO, makin tinggi pula sensitivitas kamera terhadap cahaya. Dengan ISO yang tinggi, Anda bisa memotret scene yang gelap menjadi tampak cantik pada tiap sudutnya.
Saat memotret pemandangan malam dengan DSLR, hasil foto Anda kemungkinan besar akan goyang kecuali menggunakan tripod. Oleh sebab itu, kamera yang dilengkapi fitur pengoreksi atau image stabilization akan sempurna untuk Anda. Kami merekomendasikan EOS 5D Mark IV untuk hal tersebut.
Namun, kamera dengan lensa kit standar juga sudah sangat praktis bagi Anda yang pemula. Ini lebih menguntungkan daripada membeli kamera dan lensa secara terpisah. Menukar lensa merupakan sensasi seru dari menggunakan kamera DSLR. Para camera enthusiast atau fotografer profesional biasanya sudah memiliki gaya memotret sendiri sehingga memiliki beberapa jenis lensa.
Namun, para pemula cenderung masih kesulitan memahami jenis lensa yang harus digunakan selain lensa standar. Adanya lensa kit, setidaknya para pemula dapat mengambil foto yang tidak bisa diperoleh dari smartphone atau kamera digital biasa.
Produk | Gambar | Harga terendah | Harga | Poin | Perincian | |||||||||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Ukuran sensor | Jumlah piksel | Resolusi video | Sensitivitas ISO | Titik autofokus | Shutter speed | Lensa kit | Level yang disarankan | Sistem koneksi | Fitur Wi-Fi | Continuous shoot | Lensa tambahan | Touchscreen | Stabilisasi gambar | Dimensi | Bobot | Waterproof | ||||||
1 | Canon EOS 1300D Kit (EF-S 18–55mm f/3.5–5.6 IS)|1300D | Rp3.599.000 Agak Murah | Salah satu yang termurah di kelasnya, ideal untuk belajar fotografi | APS-C | 18 MP | FHD (1.920 x 1.080) | 6400 | 9 titik | 30-1/4000 detik | Beginner | Wi-Fi, NFC | Tidak diketahui | Tidak diketahui | 12,9 cm x 10,1 cm x 7,7 cm | 485 gram | |||||||
2 | Canon EOS 700D|700D | Rp3.199.000 Agak Murah | Kamera terbaik untuk foto sekaligus membuat vlog | APS-C CMOS | 18 MP | FHD (1.920 x 1.080) | 12800 | 9 titik | 30-1/4000 detik | Beginner | Tidak diketahui | Tidak diketahui | 13,3 cm x 9,9 cm x 7,8 cm | 580 gram | ||||||||
3 | Canon EOS 750D|750D | Rp5.599.900 Menengah | Hasilkan foto dan video berkualitas dalam sekali jepret | APS-C | 24 MP | FHD (1.920 x 1.080) | 25600 | 9 titik | 30-1/4000 detik | Beginner | USB, Wi-Fi, NFC | Tidak diketahui | Tidak diketahui | 13,1 cm x 10 cm x 7,7 cm | 555 g | |||||||
4 | Canon DSLR Camera EOS 80D|80D | Rp9.800.000 Agak Mahal | Kamera ideal untuk penggemar street photography | APS-C | 24 MP | FHD (1.920 x 1.080) | 100-16000 (dapat ditingkatkan hingga 25600) | Auto-select AF (AF-A), Single AF (AF-S), Continuous AF (AF-C), Manual Focus (MF) | 30-1/8000 detik | Intermediate | USB, Wi-Fi, NFC | 13,9 cm x 10,5 cm x 7,8 cm | 730 gram | |||||||||
5 | Canon EOS 3000D Kit (EF-S 18–55 III)|3000D | Rp7.299.000 Menengah | Baterainya tahan lama, pas untuk pemula yang suka bepergian | APS-C | 18 MP | FHD (1.920 x 1.080) | 100-6400 (dapat ditingkatkan hingga 12800) | Auto-select AF (AF-A), Single AF (AF-S), Continuous AF (AF-C), Manual Focus (MF) | 30-1/4000 detik | Beginner | Wi-Fi | 12,9 cm x 10,1 cm x 7,7 cm | 389 gram | |||||||||
6 | Canon EOS 4000D | Rp2.409.000 Lebih Murah | Kamera DSLR ekonomis dengan fitur yang mumpuni | APS-C | 18 MP | FHD (1.920 x 1.080) | 12800 | 9 titik | 30-1/4000 detik | Beginner | USB, Wi-Fi | Tidak diketahui | Tidak diketahui | 12,9 cm x 10,1 cm x 7,7 cm | 436 gram | |||||||
7 | Canon EOS 200D Kit (EF-S 18-55mm f/4-5.6 IS STM)|200D | Rp6.275.000 Menengah | Kamera entry-level yang penuh fitur ala profesional | APS-C | 24 MP | FHD (1.920 x 1.080) | 25.600 | 9 titik | 30-1/4000 detik | Beginner | USB, Wi-Fi, Bluetooth, NFC | Tidak diketahui | Tidak diketahui | 12,2 cm x 9,2 cm x 6,9 cm | 456 g | |||||||
8 | Canon EOS 6D Mark II Kit (EF24-105mm f/4L IS II USM)|6D Mark II | Rp45.600.500 Lebih Mahal | Kamera DSLR full frame ringkas dengan berbagai fitur canggih | Full-frame | 26 MP | FHD (1.920 x 1.080) | 102400 | 9 titik | 30-1/4000 detik | Intermediate | USB | Tidak diketahui | Tidak diketahui | 14,4 cm x 110 cm x 7,4 cm | 1.560 g | |||||||
9 | Canon EOS 1500D Kit (EF-S 18–55 IS II)|1500D | Rp8.199.000 Menengah | Kamera entry-level tercanggih di kelasnya | APS-C | 24 MP | FHD (1.920 x 1.080) | 100-6400 (dapat ditingkatkan hingga 12800) | Auto-select AF (AF-A), Single AF (AF-S), Continuous AF (AF-C), Manual Focus (MF) | 30-1/4000 detik | Beginner | USB, Wi-Fi, NFC | 12,9 cm x 10,1 cm x 7,7 cm | 427 gram | |||||||||
10 | Canon EOS 250D Kit (EF-S 18–55mm III)|250D | Rp8.150.000 Menengah | Bodinya kecil dan ringan, ringkas dibawa traveling | APS-C | 24 MP | 4K (3.840 x 2.160) | 100-25600 (approx 51200) | Auto-select AF (AF-A), Single AF (AF-S), Continuous AF (AF-C), Manual Focus (MF) | 30-1/4000 detik | Beginner | USB, Wi-Fi | 12,2 cm x 9,2 cm x 6,9 cm | 449 gram |
Dengan harga yang termasuk salah satu yang termurah di antara DSLR Canon lain, kamera ini memiliki sejumlah fitur yang mudah digunakan. Salah satunya adalah Scene Intelligent Auto yang memungkinkan kamera menyesuaikan pengaturan secara otomatis mengikuti kondisi pemotretan. Dengan begitu, Anda yang baru mulai belajar fotografi pun tidak akan kesulitan menggunakannya.
Tidak hanya itu, Canon EOS 1300D juga sudah dilengkapi lensa kit 18-55 mm. Jadi, Anda tidak perlu repot memilih dan membeli lensa lagi. Kamera ini juga dilengkapi dengan fitur Wi-Fi dan NFC untuk langsung mengirim hasil foto ke ponsel atau laptop Anda.
Ukuran sensor | APS-C |
---|---|
Jumlah piksel | 18 MP |
Resolusi video | FHD (1.920 x 1.080) |
Sensitivitas ISO | 6400 |
Titik autofokus | 9 titik |
Shutter speed | 30-1/4000 detik |
Lensa kit | |
Level yang disarankan | Beginner |
Sistem koneksi | Wi-Fi, NFC |
Fitur Wi-Fi | |
Continuous shoot | Tidak diketahui |
Lensa tambahan | |
Touchscreen | |
Stabilisasi gambar | Tidak diketahui |
Dimensi | 12,9 cm x 10,1 cm x 7,7 cm |
Bobot | 485 gram |
Waterproof |
Layar sentuh Clear View II yang dapat diputar memberikan fleksibilitas maksimal dalam pengambilan gambar dan merekam video. Ditambah dengan fungsi perekaman video Full HD 1080p, produk ini cocok untuk Anda yang ingin mulai membuat vlog.
Ukuran sensor | APS-C CMOS |
---|---|
Jumlah piksel | 18 MP |
Resolusi video | FHD (1.920 x 1.080) |
Sensitivitas ISO | 12800 |
Titik autofokus | 9 titik |
Shutter speed | 30-1/4000 detik |
Lensa kit | |
Level yang disarankan | Beginner |
Sistem koneksi | Tidak diketahui |
Fitur Wi-Fi | |
Continuous shoot | Tidak diketahui |
Lensa tambahan | |
Touchscreen | |
Stabilisasi gambar | |
Dimensi | 13,3 cm x 9,9 cm x 7,8 cm |
Bobot | 580 gram |
Waterproof |
Ukuran sensor | APS-C |
---|---|
Jumlah piksel | 24 MP |
Resolusi video | FHD (1.920 x 1.080) |
Sensitivitas ISO | 25600 |
Titik autofokus | 9 titik |
Shutter speed | 30-1/4000 detik |
Lensa kit | |
Level yang disarankan | Beginner |
Sistem koneksi | USB, Wi-Fi, NFC |
Fitur Wi-Fi | |
Continuous shoot | Tidak diketahui |
Lensa tambahan | |
Touchscreen | |
Stabilisasi gambar | Tidak diketahui |
Dimensi | 13,1 cm x 10 cm x 7,7 cm |
Bobot | 555 g |
Waterproof |
Para street photographer juga merekomendasikan kamera ini karena dilengkapi dengan layar monokrom tambahan. Layar tersebut berfungsi untuk menampilkan berbagai pengaturan kamera. Jadi Anda tidak perlu lagi repot-repot mengintip LCD. Dengan bantuan layar tambahan, baterai jadi lebih awet. Kegiatan berburu foto di jalanan pun jadi lebih menyenangkan.
Ukuran sensor | APS-C |
---|---|
Jumlah piksel | 24 MP |
Resolusi video | FHD (1.920 x 1.080) |
Sensitivitas ISO | 100-16000 (dapat ditingkatkan hingga 25600) |
Titik autofokus | Auto-select AF (AF-A), Single AF (AF-S), Continuous AF (AF-C), Manual Focus (MF) |
Shutter speed | 30-1/8000 detik |
Lensa kit | |
Level yang disarankan | Intermediate |
Sistem koneksi | USB, Wi-Fi, NFC |
Fitur Wi-Fi | |
Continuous shoot | |
Lensa tambahan | |
Touchscreen | |
Stabilisasi gambar | |
Dimensi | 13,9 cm x 10,5 cm x 7,8 cm |
Bobot | 730 gram |
Waterproof |
Para pemula bisa menggunakan EOS 3000D untuk belajar teknik menggunakan kamera DSLR yang baik. Kamera ini memiliki prosesor gambar DIGIC 4+ dan sensor 18 megapiksel sehingga kualitas gambarnya tajam meski di kondisi minim cahaya.
Canon 3000D ideal untuk dibawa bepergian karena bobotnya ringan, hanya sekitar 436 g (termasuk lensa). Selain itu, baterainya juga tahan lama dan dapat diisi ulang. Hasil fotonya pun dapat dengan mudah dibagikan ke ponsel melalui Wi-Fi sehingga membuat pengalaman fotografi Anda jadi lebih menyenangkan.
Ukuran sensor | APS-C |
---|---|
Jumlah piksel | 18 MP |
Resolusi video | FHD (1.920 x 1.080) |
Sensitivitas ISO | 100-6400 (dapat ditingkatkan hingga 12800) |
Titik autofokus | Auto-select AF (AF-A), Single AF (AF-S), Continuous AF (AF-C), Manual Focus (MF) |
Shutter speed | 30-1/4000 detik |
Lensa kit | |
Level yang disarankan | Beginner |
Sistem koneksi | Wi-Fi |
Fitur Wi-Fi | |
Continuous shoot | |
Lensa tambahan | |
Touchscreen | |
Stabilisasi gambar | |
Dimensi | 12,9 cm x 10,1 cm x 7,7 cm |
Bobot | 389 gram |
Waterproof |
Ingin punya kamera DSLR, tetapi dana terbatas? Canon EOS 4000D bisa menjadi pilihan. Dengan harga di bawah 3 juta rupiah, Anda sudah bisa mendapatkan kamera sekaligus lensa kitnya. Walau ekonomis, kamera ini memiliki fitur yang cukup mumpuni untuk kebutuhan standar Anda.
Dengan fitur Scene Intelligent Auto, Anda sudah bisa menangkap momen seru tanpa harus direpotkan dengan berbagai pengaturan manual. Kamera ini juga memiliki berbagai filter lucu, seperti fish-eye, efek miniatur, dan masih banyak lagi. Karena itu, kamera ini cocok untuk anak muda yang senang bereksplorasi.
Ukuran sensor | APS-C |
---|---|
Jumlah piksel | 18 MP |
Resolusi video | FHD (1.920 x 1.080) |
Sensitivitas ISO | 12800 |
Titik autofokus | 9 titik |
Shutter speed | 30-1/4000 detik |
Lensa kit | |
Level yang disarankan | Beginner |
Sistem koneksi | USB, Wi-Fi |
Fitur Wi-Fi | |
Continuous shoot | Tidak diketahui |
Lensa tambahan | |
Touchscreen | |
Stabilisasi gambar | Tidak diketahui |
Dimensi | 12,9 cm x 10,1 cm x 7,7 cm |
Bobot | 436 gram |
Waterproof |
Ukuran sensor | APS-C |
---|---|
Jumlah piksel | 24 MP |
Resolusi video | FHD (1.920 x 1.080) |
Sensitivitas ISO | 25.600 |
Titik autofokus | 9 titik |
Shutter speed | 30-1/4000 detik |
Lensa kit | |
Level yang disarankan | Beginner |
Sistem koneksi | USB, Wi-Fi, Bluetooth, NFC |
Fitur Wi-Fi | |
Continuous shoot | Tidak diketahui |
Lensa tambahan | |
Touchscreen | |
Stabilisasi gambar | Tidak diketahui |
Dimensi | 12,2 cm x 9,2 cm x 6,9 cm |
Bobot | 456 g |
Waterproof |
EOS 6D Mark II merupakan kamera Canon DSLR full frame dengan teknologi tinggi. Kamera ini juga mampu menghasilkan foto dengan gradasi warna yang kaya pada kondisi apa pun. Keberadaan touch screen LCD Vari-angle pada kamera juga membuat pengoperasian menjadi mudah karena dapat disesuaikan untuk mengambil foto dan video.
Di antara kamera DSLR full frame sejenis, produk ini termasuk yang memiliki bodi ringan dan ringkas. Lebih canggihnya lagi, terdapat sistem stabilisasi gambar untuk meredam guncangan ketika merekam dengan genggaman tangan. Jadi, bila Anda mencari kamera DSLR yang menawarkan berbagai fitur canggih dan mudah dioperasikan, pilihlah kamera EOS 6D Mark II.
Ukuran sensor | Full-frame |
---|---|
Jumlah piksel | 26 MP |
Resolusi video | FHD (1.920 x 1.080) |
Sensitivitas ISO | 102400 |
Titik autofokus | 9 titik |
Shutter speed | 30-1/4000 detik |
Lensa kit | |
Level yang disarankan | Intermediate |
Sistem koneksi | USB |
Fitur Wi-Fi | |
Continuous shoot | Tidak diketahui |
Lensa tambahan | |
Touchscreen | |
Stabilisasi gambar | Tidak diketahui |
Dimensi | 14,4 cm x 110 cm x 7,4 cm |
Bobot | 1.560 g |
Waterproof |
Ukuran sensor | APS-C |
---|---|
Jumlah piksel | 24 MP |
Resolusi video | FHD (1.920 x 1.080) |
Sensitivitas ISO | 100-6400 (dapat ditingkatkan hingga 12800) |
Titik autofokus | Auto-select AF (AF-A), Single AF (AF-S), Continuous AF (AF-C), Manual Focus (MF) |
Shutter speed | 30-1/4000 detik |
Lensa kit | |
Level yang disarankan | Beginner |
Sistem koneksi | USB, Wi-Fi, NFC |
Fitur Wi-Fi | |
Continuous shoot | |
Lensa tambahan | |
Touchscreen | |
Stabilisasi gambar | |
Dimensi | 12,9 cm x 10,1 cm x 7,7 cm |
Bobot | 427 gram |
Waterproof |
EOS 250D bisa dibilang kamera DSLR dengan bodi terkecil yang dimiliki Canon. Dimensinya hanya sekitar 122 mm x 92 mm sehingga lebih compact dibawa traveling. Walaupun mini, performanya maksimal. Kamera ini memiliki sensor 24 megapiksel dengan prosesor DIGIC 8 untuk memastikan hasil memukau di setiap jepretannya.
Bodinya juga nyaman digenggam dan stabil saat dioperasikan. Bagian handling-nya pun dilapisi karet untuk menahan tangan supaya tidak licin. Konektivitasnya sudah canggih karena bisa langsung mengirimkan gambar ke ponsel menggunakan Wi-Fi. Jika Anda ingin traveling dengan membawa kamera canggih, produk ini adalah pilihan yang tepat.
Ukuran sensor | APS-C |
---|---|
Jumlah piksel | 24 MP |
Resolusi video | 4K (3.840 x 2.160) |
Sensitivitas ISO | 100-25600 (approx 51200) |
Titik autofokus | Auto-select AF (AF-A), Single AF (AF-S), Continuous AF (AF-C), Manual Focus (MF) |
Shutter speed | 30-1/4000 detik |
Lensa kit | |
Level yang disarankan | Beginner |
Sistem koneksi | USB, Wi-Fi |
Fitur Wi-Fi | |
Continuous shoot | |
Lensa tambahan | |
Touchscreen | |
Stabilisasi gambar | |
Dimensi | 12,2 cm x 9,2 cm x 6,9 cm |
Bobot | 449 gram |
Waterproof |
Sebagai tahap awal saat belajar menggunakan kamera DSLR, Anda bisa meniru sample image di situs web global Canon. Di setiap laman model kamera, terdapat sampel foto dengan berbagai pengaturan auto dan manual. Anda bisa mencoba menerapkan pengaturan tersebut.
Cobalah ikuti pengaturan besar aperture, shutter speed, dan pengaturan lainnya dari foto yang Anda sukai. Dengan begitu, Anda bisa mendapatkan hasil foto dengan suasana yang sama seperti pada sampel. Sambil meniru pengaturan dari berbagai sample image tersebut, nikmatilah momen membuat karya foto favorit Anda!
No. 1: Canon |EOS 1300D Kit (EF-S 18–55mm f/3.5–5.6 IS)|1300D
No. 2: Canon |EOS 700D|700D
No. 3: Canon|EOS 750D|750D
No. 4: Canon|DSLR Camera EOS 80D|80D
No. 5: Canon|EOS 3000D Kit (EF-S 18–55 III)|3000D
Lihat rekomendasi lengkapnya di siniDeskripsi setiap produk diambil dari informasi yang tersedia dari produsen, brand, dan situs marketplace.
Kebutuhan rumah tangga
Elektronik rumah tangga
Komputer & laptop
Kamera
Perawatan tubuh & kecantikan
Kesehatan
Makanan & minuman
Peralatan dapur
Fashion wanita
Fashion pria
Fashion anak
Ibu & anak
Interior & furnitur
Hobi
Outdoor & sports
DIY & tools
Perawatan hewan
Buku
Peralatan kantor & alat tulis
Otomotif
Perlengkapan pesta & hadiah
Handphone & tablet
Gaming
Program & aplikasi
Travelling