Ada cukup banyak peralatan yang harus Anda bawa ketika pergi memancing, salah satunya kail pancing. Benda kecil ini tidak boleh dilupakan jika Anda pergi memancing. Ada beragam ukuran dan jenis kail pancing, seperti kail pancing model clurit, jig, treble, hingga double hook.
Kami akan berbagi cara memilih kail pancing yang bagus, tajam, dan jitu beserta rekomendasi produknya. Kail pancing merek Duraking, Bradley, Daiichi, hingga Mustad ada di sini. Simak juga tips mengenai cara mengikat mata kail supaya kuat. Artikel ini sudah ditinjau oleh pemancing profesional kami, Dudit Widodo.
Dudit Widodo adalah pembuat film dokumenter sekaligus pemancing profesional. Pria ini sudah lebih dari 30 tahun berkarier di bidang film dokumenter. Selain itu, beliau juga seorang penggagas program TV Mancing Mania sejak 2006 hingga 2019. Pengalaman kerjanya meliputi freelance sutradara dan kamerawan dokumenter pada 1978 hingga 1995. Beliau juga meliput dan terlibat di berbagai turnamen mancing baik nasional maupun internasional.
mybest adalah situs layanan informasi produk rekomendasi berdasarkan uji coba menyeluruh serta bantuan pendapat oleh pakar. Menghasilkan konten setiap hari, mybest menyediakan pengalaman memilih terbaik bagi lebih dari 3 juta user per bulannya. Berbagai tema konten, mulai dari kosmetik, kebutuhan sehari-hari, elektronik rumah tangga, hingga jasa bisa ditemukan di mybest.
Pakar yang ada di artikel ini meninjau cara memilih dan tidak berkontribusi dalam pemilihan produk atau layanan yang ada di dalam artikel.
Produk dan layanan dalam artikel ini dipilih dan diurutkan secara mandiri oleh Tim Editorial mybest berdasarkan hasil riset di berbagai sumber. (Diperbaharui pada 13 Januari 2023)
Anda dapat menemukan dan membeli kail pancingan dengan mudah melalui situs e-commerce. Meskipun begitu, bukan berarti Anda bisa membeli kail sesuka hati. Anda tetap harus memperhatikan poin-poin berikut ini sebelum menekan tombol beli dan melakukan pembayaran.
Ada berbagai jenis atau model kail pancing di pasaran. Kami akan memberi tahu Anda beberapa di antaranya. Tiap-tiap kail pancing yang ada di bawah ini memiliki bentuk dan keunggulan yang berbeda-beda, lho! Jadi, simak pembahasannya dengan saksama agar Anda mendapatkan kail yang jitu, kuat, dan benar-benar pas dengan kebutuhan.
Kail yang berbentuk seperti huruf J ini sudah ada sejak lama. Sebelum melempar kail ke dalam air, para pemancing biasanya memasang umpan terlebih dahulu. Umpan tersebut dapat berupa umpan racikan (pelet) atau hewan-hewan kecil, seperti cacing dan serangga.
Selain umpan yang disebutkan sebelumnya, Anda juga bisa menggunakan umpan imitasi. Pemilihan umpan berbahan karet atau silikon ini biasanya disesuaikan dengan cuaca. Umpan warna gelap dipakai ketika panas, sedangkan umpan berwarna cerah lebih sering digunakan saat dingin.
Apabila Anda berencana memancing ikan dengan kail ini, pancingan sebaiknya dientakkan ke atas dan ke bawah. Hal ini akan membuat umpan bergerak dan ikan pun tertarik untuk mendekat. Akhirnya, ikan yang berada di sekitar kail pun akan tertangkap. Namun, proses memancing akan jadi sedikit lebih lama dengan kail ini.
Bentuk kail pancing ini mirip dengan jig hooks. Akan tetapi, bagian mata kailnya mengarah ke shank (batang yang terhubung dengan lubang kail). Desain tersebut membuat kail tidak mudah tersangkut di bagian dalam mulut ikan. Meskipun begitu, ikan tak akan terlepas begitu saja.
Ketika umpan berhasil dimakan, ikan akan berenang menjauh dan membuat kail tertarik oleh tali pancing. Akibatnya, kail keluar dari dalam mulut ikan secara perlahan. Nah, saat kail melewati mulut ikan, posisinya akan berubah dan mata pancingnya akan mengait pada mulut ikan. Seperti itulah kail jenis circle bekerja.
Keunggulan lain dari circle hooks adalah desainnya ramah bagi penyu. Jadi, apabila ada penyu yang memakan umpan pada kail, Anda tak perlu merasa khawatir. Penyu memiliki kebiasaan makan yang berbeda dengan ikan sehingga kail jenis ini tidak akan membuat rahang penyu terluka.
Ciri khas dari octopus hooks adalah bagian lubang kailnya melengkung ke arah yang sama dengan mata kail. Jadi, Anda hanya perlu menarik lubang kail ke arah yang diinginkan dan mata kail pun akan mengikutinya. Ukuran kail octopus yang pendek membuat umpan terlihat lebih nyata ketika dicemplungkan ke dalam air.
Ukuran kail octopus termasuk pendek, tetapi Anda tidak perlu meragukan kekuatan dan daya tahannya. Karena itu, Anda jangan heran jika kail ini sering direkomendasikan untuk menangkap berbagai jenis ikan. Kail octopus juga sering digunakan untuk menangkap ikan berukuran besar karena memiliki celah yang besar.
Beberapa dari Anda pasti ingin mendapatkan ikan yang berukuran besar. Kalau begitu, Anda sepertinya harus mencoba kail pancing double hooks. Dua buah mata pancing yang berdampingan membuat Anda bisa memasang umpan utuh. Alhasil, umpan terlihat lebih alami karena bentuknya tidak melengkung dan keadaannya masih sempurna.
Kesempatan untuk mendapatkan ikan berukuran jumbo pun lebih mungkin terjadi karena persentase ikan untuk tersangkut dua kali lebih besar. Sayangnya kail jenis ini dapat menyebabkan luka yang cukup parah pada bagian esofagus.
Bagian mata pancing jenis double juga bisa saja menyangkut pada beberapa area ketika ikan memakan umpan. Selain itu, kail ini tidak cocok digunakan untuk memancing dengan teknik catch and release.
Kail jenis trebles memiliki tiga buah mata kail yang menghadap ke tiga sudut berbeda. Hal tersebut membuat ikan bisa terkait pada kail dari tiga arah berbeda. Kesempatan untuk mendapatkan ikan pun bertambah besar. Kail juga masih bisa dipakai meskipun ada salah satu mata kail yang patah.
Namun, kail jenis trebles dapat menimbulkan lebih banyak luka pada tubuh ikan. Kail juga lebih mudah tersangkut apabila digunakan di perairan yang dipenuhi ranting atau tumbuhan air.
Apabila Anda ingin menggunakan kail trebles, kami menyarankan Anda untuk menggunakannya di perairan terbuka yang tidak memiliki banyak halangan. Sama seperti double hooks, kail trebles juga tidak cocok untuk memancing dengan teknik catch and release.
Pada saat memilih kail, jangan lupa untuk memperhatikan apakah mata kailnya masuk ke dalam jenis barbed atau barbless. Agar kail dapat berfungsi dengan maksimal, Anda sebaiknya memilih kail yang sesuai dengan kebutuhan.
Barb adalah duri kecil yang terletak di bagian mata pancing. Duri tersebut membuat kail lebih mencengkeram sehingga ikan tidak akan mudah terlepas. Kail yang dilengkapi duri juga lebih mudah didapatkan karena banyak produsen yang memproduksinya.
Sebelum menggunakan kail jenis barbed, Anda harus tahu bahwa beberapa daerah melarang penggunaan barbed hooks demi menjaga kelestarian ikan. Jika demikian, Anda harus menuruti peraturan tersebut. Jika Anda tidak memiliki barbedless hooks, Anda bisa memotong bagian barb-nya menggunakan tang.
Beberapa pemancing hanya ingin merasakan sensasi ketika ikan tersangkut pada kail pancingnya. Pemancing yang seperti itu biasanya akan melepaskan kembali ikan yang tertangkap ke habitatnya. Agar keadaan ikan tetap baik ketika dilepaskan, pemancing biasanya menggunakan kail tanpa barb (barbless hooks).
Barbless hooks membuat proses melepaskan kail dari mulut ikan lebih cepat. Dengan demikian, ikan bisa dicemplungkan kembali sesegera mungkin. Makin cepat ikan dikembalikan ke dalam air, makin besar juga kemungkinan ikan untuk hidup setelah mengalami penangkapan. Di pihak lain, mata kail yang tidak memiliki barb juga diklaim lebih aman bagi para pemancing.
Kail pancing di pasaran memiliki ukuran yang beragam. Ukuran kail pancing umumnya dimulai dari angka tiga puluh hingga satu. Kail dengan ukuran tiga puluh lebih kecil dibandingkan kail berukuran satu.
Produsen biasanya membuat kail dengan ukuran yang lebih besar dari kail ukuran satu. Agar Anda tidak merasa kebingungan, ukuran kail yang lebih besar dari kail ukuran satu akan diberi tambahan angka nol. Jadi, penulisannya adalah 1/0, 2/0, 3/0, dan seterusnya. Apabila Anda ragu mengenai ukuran kail yang tepat, Anda dapat menanyakan langsung kepada pihak penjual sebelum membeli.
Pemilihan ukuran kail pancing juga dipengaruhi oleh jenis ikan yang ingin ditangkap. Kail berukuran sepuluh hingga satu biasanya dipakai untuk memancing ikan yang berukuran kecil hingga sedang. Sementara itu, kail berukuran 1/0 dan seterusnya lebih sering digunakan memancing ikan yang berukuran lebih besar.
Bahan yang digunakan merupakan salah satu poin yang tak boleh dilupakan ketika memilih kail pancing. Tiap-tiap produsen memiliki kebijakan tersendiri mengenai bahan yang digunakan untuk membuat kail pancing. Namun, ada dua bahan yang sering digunakan untuk membuat kail pancing, yakni stainless steel dan karbon. Kedua bahan tersebut memiliki keunggulan yang berbeda.
Bahan stainless steel terkenal karena ketahanannya terhadap karat. Oleh sebab itu, kail pancing berbahan stainless steel sering digunakan untuk memancing di laut. Kail yang dibuat dengan material-material yang bagus akan menjamin ketajaman dan kekuatan dari mata pancing itu sendiri. Salah satu bahan stainless steel yang bagus adalah Japanese steel.
Bagaimana dengan kail yang terbuat dari karbon? Kail pancing berbahan karbon memang tidak terlalu tahan terhadap karat. Walaupun demikian, kail berbahan karbon cukup disukai banyak pemancing karena bahannya ringan dan kuat.
Mulai dari Rp23.000,00
Kelebihan:
Kekurangan:
Bagian spot kail pancing menjadi kurang maksimal setelah dipakai memancing? Kalau begitu, coba kail pancing ini. Bagian spot kail Bradley ini terbuat dari silver yang terkenal kuat sehingga mata kail tak mudah patah. Dengan begitu, Anda dapat menggunakan kail untuk beberapa kali memancing.
Kelebihan tersebut tentunya sangat menguntungkan untuk digunakan saat turnamen. Namun, Anda harus memastikan kembali jika berencana menggunakannya di laut. Pasalnya beberapa pembeli sebelumnya menggunakan kail ini untuk memancing di sungai dan danau.
Mulai dari Rp4.500,00
Kelebihan:
Kekurangan:
Danau dan sungai tidak hanya dihuni oleh ikan, tetapi juga udang dan hewan lainnya. Ternyata udang juga bisa dipancing. Jika Anda ingin mencobanya, miliki dahulu produk ini. Kail untuk menangkap udang ini diproses dengan mechanically sharpening. Jadi, ketajamannya tak perlu diragukan. Namun, kail pancing kecil dan tajam ini kurang cocok jika digunakan memancing ikan.
Mulai dari Rp13.000,00
Kelebihan:
Kekurangan:
Ada kepuasan tersendiri ketika Anda berhasil menangkap ikan berukuran besar. Agar kegiatan menangkap ikan berukuran jumbo berjalan lancar, Anda sebaiknya memakai kail yang mampu menahan beban berat. Salah satu kail yang kami rekomendasikan adalah produk ini.
Kail ini tersedia dalam delapan ukuran dan setiap ukurannya memiliki kemampuan menampung bobot yang berbeda. Ukuran empat (paling kecil) mampu menahan bobot hingga 17 kg. Sementara itu, kail berukuran 4/0 mampu menampung beban hingga 40 kg.
Mulai dari Rp20.000,00
Kelebihan:
Kekurangan:
Kail ini sepertinya bisa menjadi pilihan tepat untuk Anda yang sering melakukan micro fishing. Sasame menyediakan delapan kail yang ukurannya lebih kecil dari kail ukuran empat belas. Nah, kail tersebut cocok untuk micro fishing.
Kail ini juga dibuat tidak berlubang sehingga Anda tak perlu repot memasukkan tali pancing ke dalamnya. Agar tali pancing bisa diikat, pihak produsen menggantinya dengan area kecil yang rata (flat). Anda yang belum biasa mungkin kesulitan saat mengikatkan talinya. Di pihak lain, area flat-nya membuat tali tidak mudah terlepas meski hanya dililitkan pada shank.
Mulai dari Rp7.500,00
Kelebihan:
Kekurangan:
Para pemancing pasti menginginkan kail yang tidak mudah rusak. Untuk itu, kami merekomendasikan produk ini. Kail jenis treble ini diklaim tiga kali lebih kuat. Hal ini tentunya bisa membuat kail tidak mudah rusak.
Selain itu, jarak setiap mata kailnya juga didesain lebih renggang sehingga Anda dapat menggunakan umpan yang lebih tebal. Sudut mata kail SEAHAWK ini juga tegak agar dapat memberikan daya tembus nan solid.
Mulai dari Rp20.000,00
Kelebihan:
Kekurangan:
Kail yang tajam akan memperbesar kemungkinan Anda untuk mendapatkan ikan. Salah satu mata kail paling tajam yang bisa dipertimbangkan adalah produk ini. Kail barbless ini diproses dengan mechanically sharpening. Proses tersebut membuat mata kail barbless ini jadi lebih tipis sekaligus tajam. Para produsen yang menggunakan cara tersebut juga biasanya memberikan lapisan antikarat.
Mulai dari Rp12.500,00
Kelebihan:
Tarikan ikan yang terlalu kuat bisa menyebabkan kail rusak dan patah. Akibatnya, Anda harus mengganti kail di tengah kegiatan memancing. Agar kejadian seperti itu tidak terulang kembali, Anda dapat mencoba kail pancing jitu dari Daimaru ini.
Kail pancing yang terbuat dari karbon ini diberi lapisan khusus agar daya tahannya lebih maksimal. Karena itu, kemungkinan kail untuk rusak pun lebih kecil. Bagian mata pancing pada kail ini juga dipertajam agar kail bisa mendapatkan titik tekan maksimal.
Mulai dari Rp35.000,00
Kelebihan:
Kekurangan:
Ada banyak hal yang memengaruhi peluang mendapat ikan, salah satunya adalah desain kail. Kalau Anda sering mengalami kegagalan saat menangkap ikan, coba gunakan kail ini. Bentuknya circle sehingga dapat mengait pada mulut ikan cukup dalam.
Di samping itu, mata kail Mustad ini dibuat bengkok (offset) dan bagian dalam mata kailnya dilengkapi barb. Inovasi tersebut akan membuat ikan sulit untuk melepaskan diri. Mustad juga melengkapinya dengan UltraPoint yang membuat kail tajam lebih lama dan cocok digunakan di area yang tertutup tanaman. Mancing ikan nila atau ikan mas jadi lebih mudah, deh!
Mulai dari Rp12.500,00
Kelebihan:
Kekurangan:
Anda sudah menggunakan beragam kail saat memancing ikan, tetapi selalu gagal? Mungkin sudah saatnya Anda melirik kail berbahan baja karbon yang terkenal kokoh ini. Selain itu, batangnya dibuat lebih tebal karena dirancang untuk menangkap ikan berahang kuat, seperti lele, patin, dan bawal.
Tambahan lagi, mata kailnya juga dibuat offset sehingga kemungkinan mulut ikan tersangkut jadi lebih besar. Jika Anda mencari mata kail anti-mocel, produk ini bisa jadi jawabannya.
Mulai dari Rp45.000,00
Kelebihan:
Kekurangan:
Cobalah kail ini jika Anda ingin memancing ikan di laut. Bahan stainless steel memang tak sekuat kail baja karbon. Meskipun begitu, kail stainless steel cenderung lebih tahan karat dibandingkan kail baja karbon. Jadi, Anda tak perlu khawatir saat menggunakan di laut.
Di pihak lain, ukuran kail pancing dengan harga agak mahal ini termasuk besar. Pas sekali untuk menangkap ikan laut yang ukurannya cenderung lebih besar daripada ikan air tawar. Jumlah kail di setiap bungkusnya juga sama. Hal ini menguntungkan karena beberapa produk menerapkan makin besar ukuran, makin sedikit jumlah kail.
Sebelum menggunakan kail pancing, Anda harus menyambungkannya dengan tali pancing terlebih dahulu. Ada beberapa jenis simpul yang dapat dicoba. Nah, kami akan memberitahu Anda beberapa cara mengikat kail pancing yang sederhana dan kuat.
Simpul ini diklaim sebagai simpul terkuat dan dapat digunakan dalam berbagai situasi. Untuk mendapatkan simpul ini, Anda perlu melipat tali dan memasukkan ujung lipatan talinya ke dalam lubang kail. Setelah itu, ikat tali di sebelah kiri dan kanan kail dengan simpul mati. Namun, jangan mengikatnya terlalu kencang.
Kemudian, masukkan kail ke dalam dua buah tali yang berhubungan. Terakhir, tarik kail pancing sampai simpulnya benar-benar terpasang.
Simpul ini adalah salah satu simpul paling mudah dan kuat. Untuk mendapatkan simpul ini, Anda harus memasukkan benang ke dalam lubang kail dan menariknya hingga beberapa sentimeter. Lalu, lilitkan tali tersebut pada tali yang ada di sisi satunya hingga membentuk spiral. Setelah itu, masukan kembali ujung tali yang sebelumnya dililitkan ke dalam lubang kail pancing dan tarik sekuat mungkin.
Di artikel ini kami memang fokus membahas kail pancing. Apabila Anda membutuhkan informasi tentang peralatan memancing lainnya, silakan baca artikel yang telah kami siapkan di bawah ini!
Pilihan yang bervariasi mungkin membuat Anda dilema ketika memilih kail pancing. Agar tidak merasa kebingungan, Anda sebaiknya memilih kail pancing berdasarkan tempat dan ikan yang ingin Anda dapatkan.
Jika Anda berencana memancing di laut, kail pancing antikarat dengan ukuran besar bisa menjadi pilihan. Akan tetapi, jika Anda memancing ikan kecil di danau, kail pancing yang berukuran kecil sepertinya cukup. Pastikan juga Anda tahu harus menggunakan mata kail barbed atau barbless.
Apabila Anda membeli produk yang disebutkan di artikel, mybest mungkin akan menerima sebagian dari hasil penjualan produk tersebut.
Deskripsi setiap produk bersumber dari produsen/brand, situs marketplace, dan sebagainya.
Lain-lain
Lain-lainKebutuhan rumah tangga
Peralatan mandi, Peralatan kebersihan, Kebun & luar ruanganElektronik rumah tangga
Home entertainment, Peralatan kebersihan, Penyejuk & pembersih udaraKomputer & laptop
Aksesori komputer & laptop, Komputer, LaptopKamera
Lensa & aksesori, Aksesori kamera, Baterai & charger kameraPerawatan tubuh & kecantikan
Perawatan gigi & mulut, Perawatan wajah, Perawatan badanKesehatan
Alat medis, Produk dewasa & kewanitaan, Vitamin & suplemenMakanan & minuman
Roti & kue, Makanan instan, Minuman instanPeralatan dapur
Peralatan masak, Peralatan makan & minum, Aksesori dapurFashion wanita
Pakaian wanita, Pakaian dalam wanita, Aksesori wanitaFashion pria
Pakaian pria, Pakaian dalam pria, Aksesori priaFashion anak
Pakaian anak, Pakaian dalam anak, Aksesori anakIbu & anak
Pakaian ibu hamil, Makanan & susu bayi, Mainan & aktivitas bayiInterior & furnitur
Dekorasi ruangan, Tempat penyimpanan, Kamar mandiHobi
Permainan, Film, MusikOutdoor & sports
Tenis meja, Perlengkapan outdoor, Camping & hikingDIY & tools
Cat & perlengkapan, Hand tools, Power toolsPerawatan hewan
Grooming hewan, Makanan hewan, Perawatan anjingBuku
Buku impor, Buku akademik, Buku hobiPeralatan kantor & alat tulis
Alat tulis, Kalkulator & kamus elektronik, Document organizerOtomotif
Aksesori mobil, Aksesori motor, Komponen mobil & motorPerlengkapan pesta & hadiah
Pesta & event, Persiapan pernikahan, Bungkus & kemasanHandphone & tablet
Handphone, Tablet, Aksesori handphone & tabletGaming
Game console, CD game, Aksesori mobile gamingProgram & aplikasi
Program komputer, AplikasiTravelling
Tiket & voucer, Perlengkapan travelling, Hotel & penginapan