10 Rekomendasi Buku Agenda Terbaik untuk Mahasiswa (Terbaru Tahun 2021)

Biasanya, hal pertama yang menjadi acuan utama dalam memilih buku agenda adalah desainnya. Akan tetapi, masih ada banyak hal yang bisa dijadikan sebagai pertimbangan. Berikut kami jelaskan secara detail.

Ada banyak ukuran buku agenda yang tersedia. Namun, kali ini kami akan memberi rekomendasi tiga jenis buku agenda, yaitu ukuran B6, A5, dan A6. Masing-masing ukuran tersebut memiliki kelebihan dan kekurangannya sendiri. Jadi, pilihlah yang paling sesuai dengan kebutuhan Anda setelah mempertimbangkan fungsi dan ukurannya.

Berhubung mudah dibawa-bawa, Anda bisa menulis catatan di dalamnya dengan mudah kapan saja Anda butuhkan. Misalnya saja, saat harus menulis pelajaran, agenda, jadwal, dan lain sebagainya. Selain itu, ukuran B6 juga kami rekomendasikan untuk Anda yang tidak ingin membawa buku agenda berat dalam tas.

Buku agenda berukuran A5 cocok untuk Anda yang sering menuliskan catatan. Meski ukurannya sedikit lebih besar dari B6, buku agenda ini masih pas digenggam maupun dibawa dalam tas Anda.

Dibanding dengan ukuran sebelumnya, buku agenda berukuran A6 terbilang paling kecil. Mempunyai ukuran 10,5 cm x 14,8 cm, Anda pun dapat menyimpan buku agenda ini di kantong atau pouch kesayangan. 

Meskipun ukurannya kecil, beberapa produk menawarkan jumlah halaman yang cukup banyak. Beberapa di antaranya bahkan disertai dengan kalender dan tabel lainnya sehingga bisa mencakup banyak kebutuhan mencatat Anda. Buku agenda berukuran A6 ini cocok untuk Anda yang mengutamakan produk dengan ukuran yang ringkas.

Tidak hanya ukuran saja, Anda juga perlu mengecek jenis halaman atau format di dalam buku agenda tersebut. Nah, untuk lebih detailnya, Anda bisa menyimak dengan saksama penjelasan berikut.

Ditambah lagi, Anda akan makin mudah mengecek jadwal apabila Anda memberikan warna berbeda pada tiap-tiap jenis jadwal. Kebanyakan buku agenda sudah dilengkapi dengan kalender bulanan dan mingguan, tetapi ada juga yang hanya dilengkapi salah satunya saja. Karena itu, Anda perlu mengeceknya terlebih dahulu.

Namun, opsi produk pilihan akan menjadi lebih sedikit jika Anda terlalu menekankan adanya kolom time table pada buku agenda. Toh, seandainya kolom tersebut tidak ada, Anda tetap bisa membuatnya sendiri, bukan? Anda bisa membuatnya di halaman kosong atau buku yang sudah memiliki kotak-kotak di dalamnya.

Anda pun jadi bisa belajar dengan lebih efektif. Salah satu contohnya, dengan cara mempelajari ulang materi yang telah Anda catat. Kemudian, Anda juga bisa me-review seluruh materi dan memperkuat area pelajaran yang masih belum dikuasai hingga hari ujian tiba.

Jika Anda ingin mencatat dengan lebih rapi, Anda bisa memilih produk yang halaman catatannya sudah digaris atau diberi kolom. Anda juga bebas menambahkan warna atau coretan tambahan sesuka Anda. Karena itu, jangan lupa untuk mengecek juga halaman catatannya, ya!

Selanjutnya, penting juga untuk mengecek bulan permulaan pada buku agenda pilihan Anda. Anda akan menemukan adanya buku catatan yang diawali dari bulan Januari, April, September, dan Desember. 

Mengingat kebiasaan dari universitas-universitas di Indonesia, Anda bisa memilih produk yang bulan awalnya September apabila Anda adalah mahasiswa baru. Sementara itu, buku agenda yang awalnya bulan Januari bisa dipilih jika Anda sudah bukan mahasiswa baru lagi. 

Kebanyakan perusahaan juga tutup buku di bulan Desember dan memulai yang baru di bulan Januari. Jadi, Anda bisa menggunakan buku agenda yang bulan permulaannya Januari setelah Anda lulus dan mulai bekerja.

Last but not least, jangan lupa juga untuk memeriksa jenis penjilidannya. Ada berbagai macam jenis penjilidan. Akan tetapi, ada empat jenis penjilidan yang banyak ditemui di pasaran, yakni binder, spiral, jahit benang, dan binding.

• Binder, memudahkan untuk di-refill. Selain itu, adanya ring membuat Anda lebih mudah membuka dan menutup ketika akan mengisi ulang kertas. Anda juga bisa mengatur urutan kertasnya sesuai dengan selera. Namun, binder cenderung lebih tebal dan berat, terlebih lagi jika ring-nya berbahan besi.

• Spiral, dibuat dengan roll kawat atau plastik yang mudah dibuka 360 derajat tanpa harus menekuk sampulnya. Dengan demikian, Anda bisa lebih leluasa menulis bolak-balik tanpa khawatir kertas akan menekuk. Berbeda dengan binder, jenis spiral tidak bisa di-refill.

• Jahit benang, mampu memberikan sentuhan berbeda pada tampilan buku. Kualitas jilid ini kuat dan awet sehingga kertasnya tidak mudah lepas dari jilid. Oleh karena jahitan yang kuat, jika Anda memaksa menarik kertasnya, benang jilidnya akan ikut tertarik. Selain itu, kualitas kertas yang digunakan pada jilid ini juga biasanya lebih tipis.
  

• Perfect binding, menggunakan lem panas yang kuat untuk menyatukan semua kertas sehingga tidak akan mudah lepas. Akan tetapi, halaman pada jenis perfect binding ini tidak bisa terbuka dengan sempurna.

Kali ini, kami akan memperkenalkan sepuluh rekomendasi buku agenda ataupun buku tulis terbaik untuk mahasiswa. Pastikan Anda memilih buku agenda yang paling sesuai dengan kebutuhan Anda, ya!

Jika Anda bisa mengatur jadwal Anda dengan baik, pastinya ini dapat menjadi bekal Anda di masa depan. Karena itu, pilihlah buku agenda terbaik yang paling sesuai dengan kebutuhan Anda, ya!